Judul: Melalui masa sulit di tengah pandemi covid 19
Pelukis:Heno Airlangga
Ukuran:150cm x 121cm
Media:Textured acrylic on canvas
Tahun: 2020
Informasi harga dan pembelian:
Email: henoairlanga@gmail.com
Telp-Whatsapp: 081 329 7 329 11
Makna dan pesan lukisan:
Dunia terhentak kaget oleh sebuah peristiwa besar pandemi covid-19, dampak luar biasa yang ditimbulkan menyasar seluruh lapisan kehidupan, bukan hanya pertaruhan kesehatan, dalam skala lebih besar yaitu kehidupan sosial ekonomi, kehidupan umat manusia benar - benar diuji.
Tidak pernah terpikirkan sebelumnya akan ada sebuah gejolak besar dalam tatanan kehidupan sejarah manusia modern, sebuah pandemi yang dampaknya secara global dengan skala luas. Peraturan, perilaku dan kegiatan yang mustahil tidak dilakukan menjadi mustahil untuk dilaksanakan. Peraturan, perilaku dan aktifitas yang mustahil dilakukan menjadi sebuah peraturan yang harus dilaksanakan.
Semua lapisan masyarakat dari yang atas sampai sampai bawah merasakan dampak berat dari pendemi covid -19, semua negara baik kaya maupun miskin merasakan beratnya dampak covid-19.
Semua orang, semua negara bersama melalui masa-masa sulit yang begitu kelam yang belum pernah terpikirkan sebelumnya, harapan akan datangnya mukjizat dari Tuhan adalah harapan sama dari seluruh umat manusia yaitu berakhirnya covid -19 bersamaan dengan dampak yang ditimbulkanya.
Lukisan abstrak dengan bidang berlapis dan bernuansa gelap pada bagian bawah lukisan adalah gambaran dari kesulitan dan kegelapan hidup yang dialami semua semua orang di semua negara di Dunia, semua lapisan masyarakat. Alur – alur abstrak menuju keatas merupakan gambaran perjuangan umat manusia melalui masa-masa sulit ditengah pandemi covid-19. Goresan bidang abstrak bagian lukisan atas bernuansa putih terang adalah gambaran harapan sama dari seluruh umat manusia akan turunya mukjizat pertolongan Tuhan “berakhirnya covid -19 dan dampak yang ditimbulkanya “ , karena pada hakekatnya semua yang ada di alam semesta jagad raya ada dalam kuasa Tuhan YME secara mutlak.
0 comments:
Post a Comment